RSS

Permainan Bulu Tangkis

ASAL USUL  BULU TANGKIS
Permianan ini berasal dari india yang terkenal dengan nama Poona, namun permainan ini tidak berkembang di India dan para perwira perang Inggris membawa bulu tangkis ini ke Inggris dan untuk pertama kalinya dimainkan secara resmi di kota badminton tempat kediaman Duke of Beaufort. Pada tahun 1934 didirikan IBF. Ketika itu yang menjadi anggota hanya beberapa negara yakni inggris, denmark, perancis, irlandia, netherland, selandia baru, dan wales. Sedangkan ketua IBF yang terpilih adalah Sir George Thomas dari Inggris.
Tahun 1949 diadakan pertandingan beregu putera untuk memperebutkan piala dari Sir George Thomas yang kemudian terkenal dengan nama Thomas Cup. Dan pada tahun 1957 diadakan pertandingan beregu putri untuk memperebutkan piala yang diberikan dari Ny. Betty Uber yang terkenal dengan nama Uber Cup. Thomas cup dan Uber cup dilaksanakan 3 tahun sekali.

Di Indonesia permainan bulu tangkis ini baru dibentuk pada tangal 5 Mei 1951 dengan terbentuknya PBSI. dan pada tahun 1968 Indonesia untuk pertama kalinya menjadi juara dunia tunggal putra melalui Rudi Hartono.
Permianan bulu tangkis merupakan permainan yang menggunakan sebuah raket dan shuttlecocks yang dipukul melewati net. Permainan bulu tangkis dapat dimainkan oleh putra dan putri, dengan bentuk permainan: tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.
Setiap partai terdiri dari 3 set tetapi bila pemain menang dua set langsung, maka set yang ketiga tidak dilanjutkan.
PERLENGKAPAN PERMAINAN BULU TANGKIS
a. Lapangan Bulu tangkis berukuran
P = 13.40 m
L = 6.10 m
Bentuk lapangan = Empat persegi panjang
Tebal garis tepi lin = 5 cm
Bahan lapangan :
- tebuat dari tanah atau pasir
- terbuat dari semen atau tegel
- terbuat dari papan kayu
- terbuat dari karpet sintetis
T net = 1.55 m, tepi net diberi pita yang lebarnya 0.05 m dan lebar net 0.75 m dan panjang net 6.10 m
b. Raket
Raket terbuat dari bahan yang kuat dan ringan, boleh terbuat dari kayu seluruhnya, kepala kayu batang logam, atau seluruhnya logam. Berat raket tidak boleh kurang dari 150 gr. Jenis raket terbagi atas :
- Raket yang berat bagian kepala (untuk tipe permainan keras)
- Raket yang berat bagian pegangannya (untuk tipe pemain halus/main didepan net)
- Raket yang beratnya seimbang (untuk tipe pemain yang netral)
C. Senar
Jenis senar yang dipakai dalam raket bermacam seperti:
- senar yang terbuat dari usus binatang (babi) : lentingan baik sekali dan mudah putus
- senar yang terbuat dari nilo : lentingan baik dan sewaktu-waktu dapat putus
- senar yang terbuat dari plastik senar : lentingan kurang baik dan cukup kuat
d. Shuttlecocks
Kok permainan bulutangkis tersebut dari bagian kepala dan bulu. Kepala terbuat dari gabus yang dibungkus dengan lapisan kulit yang tipis dan kuat, sedangkan bulunya dari bulu itik, angsa, dan bulu ayam yang jarang dipakai. Adapun ukuran kok adalah:
P bulu kok = 60*70 mm
D gabus = 25-28 mm
jumlah bulu = 14-16 helai
berat bola kok = 4.73-5.5 gr
garis tengan lingkaran bulu = 54 mm
MACAM-MACAM PUKULAN
a. forehand : dapat dilakukan dengan pukulan servis, caranya apabila raket dipegang tangan kanan maka bola dipukul dari samping kanan
b. backhand : sama dengan pukulan forehand. Kalau pukulan forehand dilakukan apabila bola datang arahnya di samping kanan setinggi pinggang, maka backhand apabila bola arahnya samping kiri
c. pukulan servis : ada dua macam yanitu pukulan servis tinggi (dilakukan dengan forehand)dan pukulan servis pendek (dilakukan dengan forehand atau backhand)
d. pukulan di atas kepala: dilakukan dengan forehand maupun backhand, ada 3 macam yaitu drop shot, smash, dan lob.
e. pukulan dari bawah : dilakukan dengan pukulan lob sehingga bola melambung ke belakang dibidang lawan atau pukulan net
f. pukulan lurus/drive : dilakukan apabila bola datangnya datar sejajar dengan net.
ORGANISASI BULUTANGKIS
a. Organisasi Bulutangkis Dunia
Di dunia, organisasi bulutangkis adalah BWF (Badminton World Federation) dan asosiasi ini diakui oleh Komite Olimpiade Internasional (IOC) sebagai badan dunia untuk olahraga bulu tangkis. The BWF diberdayakan oleh IOC dan BWF itu 179 Anggota untuk mengatur olahraga bulutangkis di seluruh dunia. Fokus utama BWF itu adalah mengatur, mempromosikan, mengelola dan mengembangkan olahraga di seluruh dunia. Hal ini hanya dapat dicapai dalam kemitraan dengan berbagai pemangku kepentingan, yang paling penting adalah BWF Members, lima Continential Konfederasi dan mitra komersial dan media BWF itu.
Markas besar
The BWF memiliki kantor pusat di Kuala Lumpur, Malaysia.
Gedung Amoda, Unit 17.05, Lantai 17
22 Jalan Imbi, 55100 Kuala Lumpur
Tel +603 2141 7155 / Fax +603 2143 7155
bwf@bwfbadminton.org
b. Organisasi Bulutangkis Indonesia
Untuk di Indonesia sendiri, organisasi bulutangkis resmi adalah PBSI (Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia). PBSI didirikan pada tahun 1951 di Bandung. Ketua PBSI periode saat ini adalah Gita Wiryawan (2012-2016).
Markas PBSI
Jl. Pelatnas PBSI Kel/Kec. Cipayung
Jakarta Timur 13840 – Indonesia
Telp : (021) 8445078, 8445080 / Fax : (021) 8445079
E-mail : admin@pb-pbsi.org
SCORING
  • Sebuah pertandingan dapat terdiri dari 3 set dari 21 poin dan pemenang adalah pihak yang menang dua set.
  • Setiap kali ada serve – ada kesempatan mencetak poin.
  • Pihak yang menang rally langsung mendapatkan poin.
  • Pada poin imbang 20, pihak yang memperoleh 2 poin pertama, memenangkan permainan.
  • Pada poin seimbang 29, pihak mencetak titik-30, memenangkan permainan itu.
  • Pihak yang memenangkan set serve pertama di set berikutnya.
Interval dan Perubahan Berakhir
  • Ketika skor terkemuka mencapai 11 poin, pemain memiliki interval 60 detik.
  • Interval 2 menit antara setiap permainan diperbolehkan.
  • Pada set ketiga, pemain mengubah posisi ketika skor terkemuka mencapai 11 poin.

http://jefrihutagalung.wordpress.com/2009/11/11/permainan-bulu-tangkis-badminton/

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar